Jurnal ilmiah berbasis Online Journal System (OJS) di Indonesia menunjukkan perkembangan yang sangat pesat. Namun, pesatnya perkembangan tersebut tidak diimbangi dengan kualitas dari tata kelola jurnal sesuai standar dan naskah yang diterbitkan. Peningkatan kualitas dan kuantitas jurnal terakreditasi dan bahkan bereputasi internasional ini menjadi sesuatu yang penting dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di perguruan tinggi. Media publikasi ilmiah juga perlu dikembangkan agar artikel-artikel yang dihasilkan dari riset-riset tersebut tidak semuanya diterbitkan di jurnal yang ada di luar negeri saja, tetapi juga didiseminasi di jurnal-jurnal yang diterbitkan di Indonesia. Permasalahan tentang pemahaman dan pengalaman di bidang pengelolaan jurnal oleh para dosen saat in masih sangat minim.
Pada hari Kamis, 21 Oktober 2021, Rumah Jurnal IAIN Bukittinggi kedatangan tamu yang sangat special, tamu tersebut ialah Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag, beliau merupakan Editor in Chief “Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies” (IJIMS) yang telah terindeks Scopus Q1. Selain itu beliau juga merupakan Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga, Jawa Tengah. Kedatangan Profesor yang akrab di panggil dengan Prof. Zaki ini bertujuan untuk memberikan Sharing pengalaman dan diskusi tentang Pengelolaan Jurnal Ilmiah. Melalui kegiatan sharing ini, para pengelola jurnal dilingkungan IAIN Bukittinggi dapat meningkatkan pengetahuannya dalam mengelola jurnal ilmiah menggunakan OJS sehingga kualitas pengelola jurnal ilmiah kedepan bisa lebih baik, serta semakin meningkatnya indeksasi jurnal di lingkungan IAIN Bukittinggi sehingga bisa memberikan kontribusi positif bagi IAIN Bukittinggi.
Beliau juga memberikan wejangan, bagaimana setelah artikel penulis masuk ke OJS, proses ke reviewer, dan proses publikasi. Pengelolaan Jurnal Ilmiah adalah proses atau kerangka kerja dalam mengelola dan konfigurasi jurnal ilmiah. Langkah awal yang perlu diterapkan dalam mengelola jurnal ilmiah adalah mencari tulisan atau artikel yang sesuai dengan focus and scope jurnal yang kita kelola. Salah satu strateginya ialah membuat skripsi atau tesis yang memiliki kajian yang menarik menjadi sebuah artikel untuk dapat dijadikan artikel jurnal.
Prof Zaki juga berpesan, penguasaan Academic English memegang porsi utama dalam kemampuan pengelolaan jurnal yang mapan (Shinta 2, Shinta 1, dan terindeks scopus /Web of Science). Ini bertujuan agara jurnal yang dikelola memiliki sbustansi yang nantinya memberikan pengaruh pada penilaian atau indeksasi jurnal. Selain itu untuk bisa menulis di jurnal internasional bereputasi atau mengelola jurnal bereputasi tinggi perlu kiat khusus dari ahli bidang jurnal ilmiah. Dalam menyeleksi artikel yang telah submit ke jurnal yang dikelola, beliau memberikan sedikit tips agar mampu mendapat tulisan yang cukup berkualitas. Tips tersebut ialah membaca judul artikel tersbut, ini bisa sebagai metode yang efektif dan Efisien untuk menyeleksi awal dari artikel yang telha submit, selanjutnya isu penting apa yang diangkat dalam artikel tersbut. Setelahnya membaca abstrak dari artikel, dalam abstrak tersbut harus jelas isinya, kata kunci, dan terakhir melihat referensi terdiri dari jurnal bereputasi sekitar 60-100 persen berasal jurnal. (Tim RJ/Editor : HPP)